maybe, tomorrow will faster.

"We didn't end up,
we just making up"
for something we were deserve.

Esa-
terima kasih, atas 'perbicaraan ini'
dan atas setiap kedamaiannya. kesempurnaan itu jelas milik-Nya. yang Maha.

numero uno-
untuk masakan terbaik, sebuah kehidupan
dan atas sebuah kelahiran. cerita ini selalu abadi. terima kasih, buat segalanya.
doaku, selalu buat kalian.

you too-
buat 'mereka' yang masih percaya dan menganggap
aku tidak sengaja melakukannya (dengan mencintai dia),
kau tak terganti, jiwa kau cuma satu. kita sedang dilangit dan terbang bebas, teman.

dia-
tidak akan lagi wujud hati mencintai;
ternyata kita gagal. jadi, berhenti-lah dalam mencintai-ku. cuma jangan pernah berhenti mencintai. kau pecinta. terima kasih.
aku pernah bersedih dalam mengenangkannya, kekasih.

...

...

Tidak kau faham angin deru bayu malam?
tidak lagi wujud suara kita dicelah rimbunan daun-daun
tidak kau rindu pada rintik hujan?
sesungguhnya tidak lagi wujud jasad yang pernah kau cinta.

yang tinggal hanya suara kelam
bit noktah yang telah lama hilang.

Mono-Moonlight